Selamat tidur, pujangga.
Mari kuninabobokan dengan penggalan kata tanya.
Maukah fajar nanti kau terjaga di sisiku saja?
Matamu boleh terus
terpejam,
bahkan hingga senja membuka celah.
Namun tetaplah
berkata-kata,
dengan jantungmu,
dengan bibirmu.
No comments:
Post a Comment