perempuan bertutur;
senyumnya hanya untuk cermin, kekasih dan buah hati.
biar melekat erat di ingatan.
kamera cuma benda mati angkuh,
yang tak
pernah memberi senyuman balik.
mengapa kamu suka sekali mengunggah
senyummu ke satelit?
lelaki pun terdiam
menatap telepon genggam
kesayangan.
No comments:
Post a Comment