Pages

December 23, 2008

2 months traveling resume

Udah lama banget saya ga pernah nulis di sini lagi ya? hampir 2 bulan kayanya. Kangen juga. Kangen untuk menekan-nekan tuts keyboard dan merangkai apa yang ada dalam pikiran, hati dan memori saya ke dalam sebuah tulisan.

Dua bulan sebetulnya bukan waktu yang lama. Namun, tampaknya traveling saya lumayan padat dipenuhi aktivitas kantor baru, beradaptasi dengan manusia-manusia di sana dan mencoba menempatkan diri dengan sebaik-baiknya sehingga semua bisa menerima saya dengan perspektif yang positif.

Terlalu banyak yang bisa dituangkan, sementara begitu terbatas kemampuan saya mengukirkannya ke dalam blog "catatan perjalanan sunyi" ini. Yang jelas bertemu orang-orang baru memang selalu menjadi perjalanan yang menarik dan penuh tantangan. Apalagi dengan nuansa kantor yang amat jauh berbeda dengan sebelumnya. Begitu banyak manusia perempuan di sini, dengan segala karakter, kelebihan dan kekurangannya. Ada begitu banyak idealisme yang bermunculan, baik itu yang orisinil, tulus maupun yang tampak hanya di permukaan. Menarik. Kadang sih melelahkan berurusan dengan mereka, tapi selebihnya, saya jalanin aja dengan tanpa beban.

Satu lagi, seminggu yang lalu saya bertemu teman lama jaman SMP melalui salah satu jejaring sosial di internet. Saya bilang, dia itu layaknya barang lama dengan casing baru. Hahaha! Honestly, saya tidak pernah benar-benar mengenal dia secara pribadi. Dan itu memang yang sebenarnya. Tapi atas nama nostalgia dan persahabatan, jadilah kita bertukar informasi tentang pekerjaan, kehidupan dan masa lalu. Banyak hal baru yang saya dapatkan dari dia, selain dia juga suka sekali ngeledekin saya! No hard feeling :) Sama banyaknya dengan apa yang saya dapatkan dengan selalu menjaga hubungan baik dengan semua orang.

Jadi, catatan perjalanan selama 2 bulan ini saya tutup dengan satu lamunan bahwa interaksi dengan banyak orang mau tak mau harus selalu dijaga dengan baik. Saya belajar banyak, kadang saya harus mengambil sedikit langkah ke belakang agar ada ruang buat semua pihak untuk melihat sejauh mana pijakan atau pun hentakan yang musti diambil. Atau malah hanya sekedar memberi ruang yang cukup buat yang lain agar apa yang ada di benak mereka bisa diterima dengan lapang dada dan bijak tanpa harus ada pemaksaan dan rasa luka. Perbedaan memang selalu menimbulkan "kegerahan". Namun mudah-mudahan itu bisa selalu mewarnai perjalanan saya dari yang semula hanya hitam dan putih, menjadi lebih marak dengan nuansa kelabu, merah, jingga, biru maupun ungu.

Hari ini, pukul 20.00 WIB, di sudut kecil kantor saya di jalan Latuharhari, saya beranjak pulang ke rumah untuk menyambut sejuta liku-liku perjalanan hidup di depan sana. Berinteraksi lagi dengan banyak manusia dan sejumput persoalan hidup.

2 comments:

Anonymous said...

mmmmm.....secret admire

Noli Kurniasih said...

maksudnya? who's the secret admirer? me...?or u...?haha..